Catching Fire

Minggu, 01 Februari 2015

Latar Belakang Perang Vietnam

Latar belakang

Vietnam dijajah oleh Tiongkok sejak tahun 110 SM sampai mencapai kemerdekaan pada tahun 938. Setelah bebas dari belenggu penjajahan Tiongkok, Vietnam tidak berhenti menentang serangan pihak asing.
Pada abad ke-19, Vietnam menjadi wilayah jajahan Perancis. Perancis menguasai Vietnam setelah melakukan beberapa perang kolonial di Indochina mulai dari tahun 1840-an. Ekspansi kekuasaan Perancis disebabkan keinginan untuk menyaingi kebangkitan Britania Raya dan kebutuhan untuk mendapatkan hasil bumi seperti rempah-rempah untuk menggerakkan industri di Perancis untuk menyaingi penguasaan industri Britania Raya.
Semasa pemerintahan Perancis, golongan rakyat Vietnam dibakar semangat nasionalisme dan ingin kemerdekaan dari Perancis. Beberapa pemberontakan dilakukan oleh banyak kelompok-kelompok nasionalis, tetapi usaha mereka gagal. Pada tahun 1919, semasa Perjanjian Versailles dirundingkan, Ho Chi Minh meminta untuk bersama-sama membuat perundingan agar Vietnam dapat merdeka. Permintaannya ditolak dan Vietnam serta seluruh Indochina terus menjadi jajahan Perancis.
Kelompok Viet Minh akhirnya mendapat dukungan populer dan berhasil mengusir Perancis dari Vietnam. Selama Perang Dunia II, Vietnam dikuasai oleh Jepang. Pemerintah Perancis Vichy bekerjasama dengan Jepang yang mengantar tentara ke Indochina sebagai pasukan yang berkuasa secara de facto di kawasan tersebut. Pemerintah Perancis Vichy tetap menjalankan pemerintahan seperti biasa sampai tahun 1944 ketika Perancis Vichy jatuh setelah tentara sekutu menaklukan Perancis dan jendral Charles de Gaulle diangkat sebagai pemimpin Perancis.
Setelah pemerintah Perancis Vichy tumbang, pemerintah Jepang menggalakkan kebangkitan pergerakan nasionalis di kalangan rakyat Vietnam. Pada akhir Perang Dunia II, Vietnam diberikan kemerdekaan oleh pihak Jepang. Ho Chí Minh kembali ke Vietnam untuk membebaskan negaranya agar tidak dijajah oleh kekuasaan asing. Ia menerima bantuan kelompok OSS (yang akan berubah menjadi CIA nantinya).
Pada akhir Perang Dunia II, pergerakan Viet Minh di bawah pimpinan Ho Chí Minh berhasil membebaskan Vietnam dari tangan penjajah, tetapi keberhasilan itu hanya berlangsung sebentar. Pihak Jepang menangkap pemerintah Perancis dan memberikan Vietnam satu bentuk “kemerdekaan” sebagai bagian dari rancangan Jepang untuk “membebaskan” bumi Asia dari penjajahan barat. Banyak bangunan diserahkan kepada kelompok-kelompok nasionalis.

Perang Vietnam
Bagian dari Perang Dingin
Desa Viet Cong setelah diserang.
Desa Viet Cong setelah diserang.
Tanggal 1957 – April 30, 1975
Lokasi Asia Tenggara
Hasil Kekalahan politis dan militer Amerika Serikat
Perubahan wilayah Bersatunya Vietnam.
Pihak yang terlibat
Flag of South Vietnam.svg Republik Vietnam
 Amerika Serikat
 Korea Selatan
 Thailand
 Australia
 Selandia Baru
 Filipina
Flag of Vietnam.svg Republik Demokratik Vietnam
FNL Flag.svg Viet Cong
 Republik Rakyat Cina
 Korea Utara
Kekuatan
~1.200.000 (1968) ~520.000 (1968)
Jumlah korban
Flag of South Vietnam.svg RV
tewas: 230.000
terluka: 300.000
 Amerika Serikat
tewas: 58.209
terluka: 153.303
 Korea Selatan
tewas: 5.000
terluka: 11.000
 Australia
tewas: 520
Flag of Vietnam.svg FNL Flag.svg RDV/FNKV
tewas: 600.000
terluka: 600.000
 Republik Rakyat Cina
tewas: 1.100
terluka: 4.200
Sipil (warga Vietnam): 1.000.000

Beberapa peristiwa

  • 9 Februari 1965 – Pasukan kombat Amerika Serikat pertama dikirim ke Vietnam Selatan.
  • 30 Januari 1968 – Serangan Tet
  • 5 Februari 1968 – Pertempuran Khe Sanh dimulai.
  • 11 Februari 1973 – Tahanan perang Amerika Serikat pertama dibebaskan oleh Viet Cong.
  • 27 Februari 1973 – Persetujuan Damai Paris secara resmi mengakhiri Perang Vietnam.
  • 29 Maret 1973 – Pasukan terakhir Amerika Serikat meninggalkan Vietnam Selatan.
lihat juga

Leave a Reply

Tidak ada komentar:

Posting Komentar