Catching Fire

Jumat, 15 November 2013

Download Aplikasi BBM For Android

BBM yang bisa digunakan untuk Android dan Download Aplikasi  BBM on Android Gratis Terbaru sehingga Android bisa BBMan Sunguh luar biasa bukan. Kita tau bahwa  Backberry Messanger adalah aplikasi bawaan dalam Backberry, Nah di sini kita bisa Download BBM on Android Gratis Terbaru yang bisa di gunakan untuk Android sobat nie. Pasti sobat senang bukan sekarang bisa BBMan dengan Android sobat.

” Download Aplikasi BBM on Android Gratis Terbaru “

BBM Untuk andaroid Download Aplikasi BBM on Android Gratis Terbaru
Berita yang sunguh menarik sekali sobat bisa BBM mengunakan Ponsel Android ataupun Iphone bagi yang ingin mencoba Aplikasi BBM On Android bisa mendownload gratis di alapalap
Download BBM on Android Gratis Terbaru Via Google Play : Download Here
Download BBM on Android Gratis Terbaru Via 4Shared : Download Here
Nah Ayo kita Download BBM on Android Gratis Terbaru dan di instal di Android serta Iphone sobat trus kita bisa BBMan ya, hehehe…!

Free Download BBM For Android

Aplikasi smartphone BlackBerry Messenger katanya RIM berencana untuk merilis aplikasi dan layanan BlackBerry Messenger atau sering di sebut BBM yang bisa di gunakan untuk sistem operasi iOS dan Android. Sudah tahu kan blackberry messenger itu ?
BlackBerry Messenger adalah program pengirim pesan instan yang disediakan untuk para pengguna perangkat BlackBerry. Aplikasi ini mengadopsi kemampuan fitur atau aktivitas yangPopuler di kalangan pengguna perangkat telepon genggam. Contohnya fitur di aplikasi Google Maps atau Yahoo Messenger hingga aktivitas dengan Facebook atau Twitter. Semuanya bisa didapatkan oleh pengguna perangkat BlackBerry pada aplikasi ini. BlackBerry Messenger merupakan salah satu keunggulan dari penggunaan perangkat BlackBerry selain layanan Push Mail.

Download BlackBerry Messenger Untuk iOS dan Android


Layanan Messenger ini dibuat khusus bagi pemilik BlackBerry dan dirancang khusus untuk berkomunikasi di antara pengguna. Cara menggunakan BlackBerry Messenger adalah dengan penghubung nomor PIN yang juga eksklusif dimiliki masing-masing perangkat BlackBerry, ( sumber wikipedia.org )
RIM dikabarkan menawarkan aplikasi BlackBerry Messenger untuk pengguna iOS dan Android secara gratis, namun pengguna akan dikenakan biaya ketika menggunakan layanan BlackBerry Messenger ini. Menurut sebuah sumber yang terpercaya, RIM akan merilis BlackBerry Messenger versi Android pada tahun ini dan kemudian tidak lama akan merilis BlackBerry Messenger versi iOS.

Kita Nantikan saja yah kehadiran BBM ini .. so jadi nggak usah lagi deh beli BB untuk bisa BBM cukup beli iOS ama android Yang lebih cangih :D

BlackBerry Messenger Untuk iOS dan Android di perkirakan akan rilis pada akhir september atau lebih awal. agar sahabat blogger, bisa mendapatkan pemberitahuan langsung dari RIM jika BlackBerry Messenger rilis, anda bisa mengikuti step by stepnya :

Step 1 : Buka halama ini us.blackberry.com/bbm.html

Step 2 : Disana ada sebuah form untuk mendaftar email anda.

Step 3 : Masukan Email yang valid dan sering anda gunakan, ini bertujuan untuk pemberitahun jika BBM untuk iOS dan Android rilis, RIM akan mengirim langsung ke email anda.


Untuk bisa menggunakan BBM hanya berjalan di sistem oprasi minima ics untuk android dan iOS 6 untuk iOS, dan hanya tersedia untuk smartphone bukan tablet dan iPad

Update : sebenarnya Aplikasi BBM untuk iOS telah masuk di Appstore, 3 minggu yang lalu. dan masih dalam tahap review. setelah tahap review selesai, maka Aplikasi BBM untuk iOS akan tersedia dan dapat anda download melalui Appstore.

Update : Menurut beberapa sumber, Blackberry untuk iOS dan Android akan di umumkan di indonesia pada tanggal 19 september, tapi hal ini bukan berarti BBM akan dirilis pada tanggal tersebut, kita lihat apa yang terjadi pada tanggal tersebut, Apakah ini hanya sebuah rumor ?

Update : Saat ini Blackberry messenger sudah tersedia untuk Android dan Bisa anda install di Perangkat yang menggunakan OS ICS. Tapi masih belum bisa terkoneksi ke server Blackberry

BBM akan rilis untuk android hari ini, dan iOS di perkirakan rilis besok pada hari minggu, tetap terhubung dengan Blog ini dan saya akan update link download untuk BBM for android and iPhone

BBM untuk iPhone dan Android resmi rilis kembali hari ini 22 Oktober 2013,.

Link Download BBM Untuk iPhone 

Link Download BBM Untuk Android

Contoh CV Dalam Bahasa inggris


I. Personal Details

Name : Rohmatullah
Address : Jln. RE Abdullah, Bogor, West Java 16118
Phone Number : 0251-000 0000 / 085 000 000 000
Place & Date of Birth : Bogor, Juni 20 1986
Sex : Male
Marital Status : Single
Religion : Islam
Nationality : Indonesia


II. Education Details

1. 1992 – 1999 Nusantara, Elementary School, Bogor
2. 1999 – 2002 Junior High School / SMP 07 Bogor
3. 2002 – 2005 Senior High School / SMA 01 Bogor
4. 2005 – 2008 Accounting Degree University of Indonesia

GPA = 3.85 (scale 4)
PREDICATE = Very Satisfactory


III. Job Experiences

August – September 
2008 On the job training at PT. Super Jaya
(Persero) Bogor
January, 2010 English Course at Bogor English Course
Education Centre
On May 2012 TOEFL Test at University Of Indonesia


IV. Computer Skills

Web Design, Programming, Internet Marketing, Microsoft Word, Microsoft Excel, Microsoft Power Point, making software, Corel Draw, Adobe Photoshop

V. PERSONALITY

Good attitude, kind, communicative, diligent, tolerant, target oriented, discipline, honest, and be responsible

Bogor, .............


Rohmatullah

Tugas Soft Skill 2





TUGAS
SOFT SKILL KE-2



Disusun Oleh :
NAMA                                          :  ANDRI MARTIN
NPM                                            :  1910603
KELAS                                           :  4 KA 34


UNIVERSITAS GUNADARMA





Pengertian Arsitektur networking Client :
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiVP1IH2922-7Gi48hp9mUdcdTw77h38ZZwSIM1xfy2g-MuFEKFUo6cD4p8vYy1sL8vCkg8S9SUiJNOq6T7c7jj6YXrmSYkbulnr_FCvXXvzxr_mcUN1OXsUQ7Z6gPfnborgclZUfwq6Pw/s1600/jw-1019-jxta1.gif
Client-server adalah suatu bentuk arsitektur, dimana client adalah perangkat yang menerima yang akan menampilkan dan menjalankan aplikasi (software komputer) dan server adalah perangkat yang menyediakan dan bertindak sebagai pengelola aplikasi, data, dan keamanannya. Server biasanya terhubung dengan client melalui kabel UTP dan sebuah kartu jaringan (network card). Kartu jaringan ini biasanya berupa kartu PCI atau ISA.
Dalam teknologi informasi, client-server merujuk kepada cara mendistribusikan aplikasi ke pihak client dan pihak server. Dalam model client-server, sebuah aplikasi dibagi menjadi dua bagian yang terpisah (tetapi masih dalam sebuah kesatuan) yakni komponen client dan komponen server.

Kelebihan arsitektur  Networking Client
https://encrypted-tbn2.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcS4LogTmRd6QZUHASD2drkaiKp9RA8YLVvqnbKHf0wepdyeB0c7zg
  • Keluwesan teknologi
  • Mudah untuk mengubah DBMS engine
  • Memungkinkan pula middle tier ke platform yang berbeda
  • Biaya jangka panjang yang rendah
  • Perubahan-perubahan cukup dilakukan pada middle tier daripada pada aplikasi keseluruhan
  • Keunggulan kompetitif
Kekurangan Arsitektur networking Client
https://encrypted-tbn1.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcQbBLWbjrMP4Ob2A6oi4E-LkxCq9NvHlB28se2rG4CxvunH29M6 
  • Memerlukan software NOS yang menguras kantong, seperti; Windows Server, Novell, UNIX
  • Mesin server membutuhkan hardwer berspesifikasi tinggi
  • Membutuhkan administrator yang profesional
  • Jika server bermasalah maka kegiatan jaringan akan terganggu
Kesimpulan :
Arsitektur jaringan yang mendukung sejumlah besar computer yang berbeda-beda adalah arsitektur network client. Dalam arsitektur network client terdiri dari satu buah workstation sebagai server dan beberapa workstation sebagai client. Server berperan sebagai penyedia layanan service terhadap semua client yang terhubung dengannya.
Dalam model klien/server, sebuah aplikasi dibagi menjadi dua yang terpisah, tapi masihmerupakan sebuah kesatuan yakni komponen klien dan komponen server. Komponen klien jugasering disebut front-end, sementara komponen server disebut sebagai back-end. Komponen kliendari aplikasi tersebut dijalankan dalam sebuah workstation dan menerima masukan data daripengguna.

Tugas SCM

Nama                    : Andri Martin
Kelas                     : 4 ka 34
Npm                      : 19110603

1.Apa yang di maksud dengan SCM ?
SCM (Supply Chain Management) adalah konsep atau mekanisme untuk meningkatkan produktivitas total perusahaan dalam rantai suplai melalui optimalisasi waktu, lokasi dan aliran kuantitas bahan.

2.Jelaskan contoh struktur SCM?
http://pic.dhe.ibm.com/infocenter/wchelp/v6r0m0/topic/com.ibm.commerce.admin.business.doc/images/locale/bmsupplyorg.gif

organisasi akar
    Semua organisasi dalam bisnis menjadi keturunan dari organisasi akar . Selain itu, administrator yang akan menjaga situs online, Site Administrators , ditambahkan langsung di bawah root .


organisasi standar
    Secara default , tidak ada yang ditempatkan di bawah organisasi default.

Rantai pasokan manajemen organisasi
    Rantai pasokan manajemen organisasi yang diciptakan untuk memiliki semua organisasi terkait rantai pasokan ( dengan pengecualian dari organisasi yang memiliki pemasok ) . Rantai pasokan manajemen organisasi memiliki unit organisasi anak berikut :
Pemasok organisasi hub
    Para pemasok organisasi hub diciptakan untuk memiliki hub pemasok . Para administrator yang mempertahankan hub fungsi pemasok , serta administrasi organisasi pemasok , yang disebut administrator saluran dan dimiliki secara langsung oleh organisasi hub pemasok

Organisasi toko Aset
    Organisasi toko aset diciptakan untuk memiliki semua aset yang digunakan untuk membuat toko untuk pemasok .
organisasi pemasok
    Organisasi pemasok diciptakan untuk memiliki semua pemasok dalam rantai pasokan . Sebuah organisasi anak diciptakan untuk setiap pemasok .

Pemasok organisasi A , B , C
    Sebuah organisasi pemasok baru dibuat di bawah organisasi induk pemasok , untuk setiap toko pemasok . Para administrator yang mempertahankan fungsi toko yang disebut administrator pemasok dan dimiliki secara langsung oleh organisasi pemasok yang sesuai .

organisasi Pembeli
    Pembeli diberikan organisasi mereka sendiri di bawah akar. Semua pembeli yang dimiliki oleh organisasi pembeli yang sesuai .


3.Apa Peranan penting scm dalam tekhnologi Informasi ?
·        Menyediakan informasi yang berguna dan nyata
·        Memungkinkan untuk kontak data tunggal
·        Memberikan keputusan berdasarkan total informasi supply chain
·        Memungkinkan kerjasama dengan supply chain patner

Artikel Arsitektur Client Server

Jaringan komputer atau dalam bahasa inggris disebut sebagai computer network adalah sebuah interkoneksi (saling keterhubungan) antara kelompok-kulompok dengan kelompok lain.
Dengan menggunakan jaringan komputer, komputer-komputer akan menjadi satu kesatuan sehingga bisa saling mengakses dan membagi resource.Jaringan komputer juga dapat disambungkan ke internet.
Arsitektur jaringan Client Server merupakan model konektivitas pada jaringan yang membedakan fungsi computer sebagai Client dan Server. Arsitektur ini menempatkan sebuah komputer sebagai Server. Nah Server ini yang bertugas memberikan pelayanan kepada terminal-terminal lainnya tang terhubung dalam system jaringan atau yang kita sebut Clientnya. Server juga dapat bertugas untuk memberikan layanan berbagi pakai berkas (file server), printer (printer server), jalur komunikasi (server komunikasi).
Pada model arsitektur ini, Client tidak dapat berfungsi sebagai Server, tetapi Server dapat berfungsi menjadi Client (server non-dedicated). Prinsip kerja pada arsitektur ini sangat sederhana, dimana Server akan menunggu permintaan dari Client, memproses dan memberikan hasil kepada Client, sedangkan Client akan mengirimkan permintaan ke Server, menunggu proses dan melihat visualisasi hasil prosesnya.
Sistem Client Server ini tidak hanya diperuntukkan bagi pembangunan jaringan komputer skala luas. Sistem ini menggunakan protokol utama Transmision Control Protocol/Internet Protocol (TCP/IP), sedangkam sistem operasi yang digunakan antara lain Unix, Linux dan Windows NT.
Manfaat Arsitektur Client Server
Manfaat yang bisa didapatkan dari Arsitektur client server ini tidak jauh berbeda dengan tujuannya yaitu dapat membantu perusahaan-perusahaan dalam pengolahan sebuah data atau pengintegrasian data yang akan dikirimkan, distribusi informasi dan berbagai peralatan menjadikan sistem jaringan semakin diminati untuk diimplementasikan oleh perusahaan.
Ada beberapa manfaat jenis arsitektur ini adalah :
* Memungkinkan akses basis data yang besar
• Menaikkan kinerja
• Jika client dan server diletakkan pada komputer yang berbeda kemudian CPU yang berbeda dapat memproses aplikasi secara paralel. Hal ini mempermudah merubah mesin server jika hanya memproses basis data.
• Biaya untuk hardware dapat dikurangi
• Hanya server yang membutuhkan storage dan kekuatan proses yang cukup untuk menyimpan dan mengatur basis data
• Biaya komunikasi berkurang
• Aplikasi menyelesaikan bagian operasi pada client dan mengirimkan hanya bagian yang dibutuhkan untuk akses basis data melewati jaringan, menghasilkan data yang sedikit yang akan dikirim melewati jaringan
• Meningkatkan kekonsistenan
• Server dapat menangani pemeriksaan integrity sehingga batasan perlu didefinisikan dan validasi hanya di satu tempat, aplikasi program mengerjakan pemeriksaan sendiri
• Map ke arsitektur open-system dengan sangat alami
Arsitektur client-server juga memiliki kerugian, yaitu :
  • Jika traffic jaringan terlalu padat, server bisa hang karena overload.Hal ini berbeda dengan jumlah simpul yang terpasang.Hal ini karena bandwidth keseluruhan dari jaringan P2P adalah jumlah semua bandwidth dari semua simpul yang ada di jaringn.
  • Tidak seandal jaringan P2P dalam hal ketahanan terhadap down.Di jaringan client-server, jika server down, maka jaringan akan down, sementara P2P semua sumberdaya terdistribusi merata sehingga data akan didistribusikan merata.Jika salah satu simpul down, simpul lainnya masih dapat mentransfer data.

Peer to Peer

Jaringan peer-to-perr (disingkat “disingkt “P2P” atau “PtP”) merupakan jaringan komputer yang menggabungkan perbedaan konektivitas antara partisipan di jaringan dan menjadikan semua bandwidthnya sebagai bandwidth bersama.
P2P berbesa dengan client server yang mensentralisasikan sumber daya ke sekelompok server yang berfungsi sebagai inti jaringan.Jaringan P2P biasanya didunaka untuk menghubungakan simpul-simpul memalui koneksi ad-hoc.
Jaringan ini unggul dalam beberapa fungsi, misalnya dalam hal file sharingan, yang memungkinkan file-file audio, vidio, data dibagi di jaringan.Jaringan P2P tidak memiliki client atau server, karena semua anggota jaringan memiliki kedudukan yang sama.
Model jaringan ini berbeda dengan client-client karena komunikasi dijaringan client-server adalah dari dan menuju server utama.Contoh jaringan client server adalah FTP Server yang memungkinkan data dari server dipindahkan ke FTP client atau sebaiknya.
Jaringan P2P yang menyebar pertama kali adalah Usenet News Server System di mana komputer peer dapat berkomunikasi dengan komputer lainya untuk menyebarkan berita dari usenet hingga artikel tersebut tersebar ke semua jaringn Usenet.
Terdapat beberapa macam arsitektur aplikasi, yaitu :
1. Standalone (one-tier)
Pada arsitektur ini semua pemrosesan dilakukan pada mainframe. Kode aplikasi, data dan semua komponen sistem ditempatkan dan dijalankan pada host. Seperti terlihat pada gambar 1.1.

Walaupun komputer client dipakai untuk mengakses mainframe, tidak ada pemrosesan yang terjadi pada mesin ini, dan karena mereka “dump-client” atau “dump-terminal”. Tipe model ini, dimana semua pemrosesan terjadi secara terpusat, dikenal sebagai berbasis-host. Sekilas dapat dilihat kesalahan pada model ini. Ada dua masalah pada komputasi berbasis host: Pertama, semua pemrosesan terjadi pada sebuah mesin tunggal, sehingga semakin banyak user yang mengakses host, semakin kewalahan jadinya. Jika sebuah perusahaan memiliki beberapa kantor pusat, user yang dapat mengakses mainframe adalah yang berlokasi pada tempat itu, membiarkan kantor lain tanpa akses ke aplikasi yang ada.
Pada saat itu jaringan sudah ada namun masih dalam tahap bayi, dan umumnya digunakan untuk menghubungkan terminal dump dan mainframe. Internet baru saja dikembangkan oleh pemerintah US dan pada saat itu dikenal sebagai ARPANET. Namun keterbatasan yang dikenakan pada user mainframe dan jaringan telah mulai dihapus.
2. Client/Server (two-tier)
Dalam model client/server, pemrosesan pada sebuah aplikasi terjadi pada client dan server. Client/server adalah tipikal sebuah aplikasi two-tier dengan banyak client dan sebuah server yang dihubungkan melalui sebuah jaringan, seperti terlihat dalam gambar 1.2. Aplikasi ditempatkan pada komputer client dan mesin database dijalankan pada server jarak-jauh. Aplikasi client mengeluarkan permintaan ke database yang mengirimkan kembali data ke client-nya.

Dalam client/server, client-client yang cerdas bertanggung jawab untuk bagian dari aplikasi yang berinteraksi dengan user, termasuk logika bisnis dan komunikasi dengan server database. Tipe-tipe tugas yang terjadi pada client adalah :
  • Antarmuka pengguna
  • Interaksi database
  • Pengambilan dan modifikasi data
  • Sejumlah aturan bisnis
  • Penanganan kesalahan
Server database berisi mesin database, termasuk tabel, prosedur tersimpan, dan trigger (yang juga berisi aturan bisnis). Dalam sistem client/server, sebagian besar logika bisnis biasanya diterapkan dalam database. Server database manangani :
  • Manajemen data
  • Keamanan
  • Query, trigger, prosedur tersimpan
  • Penangan kesalahan
Arsitektur client/server merupakan sebuah langkah maju karena mengurangi beban pemrosesan dari komputer sentral ke komputer client. Ini berarti semakin banyak user bertambah pada aplikasi client/server, kinerja server file tidak akan menurun dengan cepat. Dengan client/server user dair berbagai lokasi dapat mengakses data yang sama dengan sedikit beban pada sebuah mesin tunggal. Namun masih terdapat kelemahan pada model ini. Selain menjalankan tugas-tugas tertentu, kinerja dan skalabilitas merupakan tujuan nyata dari sebagian besar aplikasi. Model client/server memiliki sejumlah
keterbatasan :
  • Kurangnya skalabilitas
  • Koneksi database dijaga
  • Tidak ada keterbaharuan kode
  • Tidak ada tingkat menengah untuk menangani keamanan dan transaksi
Aplikasi-aplikasi berbasis client/server memiliki kekurangan pada skalabilitas. Skalabilitas adalah seberapa besar aplikasi bisa menangani suatu kebutuhan yang meningkat – misalnya, 50 user tambahan yang mengakses aplikasi tersebut. Walaupun model client/server lebih terukur daripada model berbasis host, masih banyak pemrosesan yang terjadi pada server. Dalam model client/server semakin banyak client yang menggunakan suatu aplikasi, semakin banyak beban pada server.
Koneksi database harus dijaga untuk masing-masing client. Koneksi menghabiskan sumber daya server yang berharga dan masing-masing client tambahan diterjemahkan ke dalam satu atau beberapa koneksi. Logika kode tidak bisa didaur ulang karena kode aplikasi ada dalam sebuah pelaksanaan executable monolitik pada client. Ini juga menjadikan modifikasi pada kode sumber sulit. Penyusunan ulang perubahan itu ke semua komputer client juga membuat sakit kepala.
Keamanan dan transaksi juga harus dikodekan sebagai pengganti penanganan oleh COM+/MTS. Bukan berarti model client/server bukanlah merupakan model yang layak bagi aplikasi-aplikasi. Banyak aplikasi yang lebih kecil dengan jumlah user terbatas bekerja sempurna dengan model ini. Kemudahan pengembangan aplikasi client/server turut menjadikannya sebuah solusi menarik bagi perusahaan.
Pengembangan umumnya jauh lebih cepat dengan tipe sistem ini. Siklus pengembangan yang lebih cepat ini tidak hanya menjadikan aplikasi meningkat dan berjalan dengan cepat namun juga lebih hemat biaya.
3. Three-Tier / Multi-Tier
Model three-tier atau multi-tier dikembangkan untuk menjawab keterbatasan pada arsitektur client/server. Dalam model ini, pemrosesan disebarkan di dalam tiga lapisan (atau lebih jika diterapkan arsitektur multitier). Lapisan ketiga dalam arsitektur ini masing-masing menjumlahkan fungsionalitas khusus. Yaitu :
  • Layanan presentasi (tingkat client)
  • Layanan bisnis (tingkat menengah)
  • Layanan data (tingkat sumber data)
Layanan presentasi atau logika antarmuka pengguna ditempatkan pada mesin client. Logika bisnis dikeluarkan dari kode client dan ditempatkan dalam tingkat menengah. Lapisan layanan data berisi server database. Setiap tingkatan dalam model three-tier berada pada komputer tersendiri, seperti pada gambar 1.3

Konsep model three-tier adalah model yang membagi fungsionalitas ke dalam lapisan-lapisan, aplikasiaplikasi mendapatkan skalabilitas, keterbaharuan, dan keamanan.

IP ADDRESS

IP address versi 4 yang banyak digunakan saat ini ters\diri atas tiga slass.Klas-klas ini dikelompokan berdasarkan jumlah nomor oktet (oktet merupakan bagian dariIP address yang merupakan segmen-segmen IP address) yang digunakan sebagai identitas jaringan, selain itu juga oleh range angka yang ada do oktet pertama.
Tiga kelas tersebut adalah :
  • Kelas A (paling besar) adalah ip address yang bagian awalnya berada di antara angka 1 hingga 126.
  • Kelas B, diidentifikasikan dari 2 oktet, jangkauan oktet pertamanya antara 128 hingga 191.
  • Kelas C (paling kecil) diidentifikasikan dengan tiga oktet, jangkauan oktet petamanya antara 192 hingga 223.
Ada berapa angka khusus untuk oktet pertama beserta arti-artinya :
  • 127 menunjukan ke komputer lokal.Hal ini berguna untuk melakukan pengujian di komputer lokal.
  • 224 ke atas merupakan angka khusus yang memiliki tujuan khusus, seperti untuk multicasting.
  • 0 dan 255 tidak bisa di terima di situasi tertentu.Namun angka 0 masih bisa digunakan di oktet kedua dan ketiga, misalnya 10.2.0.100
Komputer yang tidak tergabung ke jaringan di luar (misalnya komputer-komputer di sebuah perusahaan yang dihubungkan dalam jaringan namun tidak dihubungkan ke internet) tidak perlu memiliki IP address global.Jika jumlahnya sedikit, IP address yang digunakan bis tipe C, jika sedang tipe B dan jika banyak sekali, dapat menggunakan tipe A.
Manfaat Arsitektur Client Server
Manfaat yang bisa didapatkan dari Arsitektur client server ini tidak jauh berbeda dengan tujuannya yaitu dapat membantu perusahaan-perusahaan dalam pengolahan sebuah data atau pengintegrasian data yang akan dikirimkan, distribusi informasi dan berbagai peralatan menjadikan sistem jaringan semakin diminati untuk diimplementasikan oleh perusahaan.
Ada beberapa manfaat jenis arsitektur ini adalah :
* Memungkinkan akses basis data yang besar
• Menaikkan kinerja
• Jika client dan server diletakkan pada komputer yang berbeda kemudian CPU yang berbeda dapat memproses aplikasi secara paralel. Hal ini mempermudah merubah mesin server jika hanya memproses basis data.
• Biaya untuk hardware dapat dikurangi
• Hanya server yang membutuhkan storage dan kekuatan proses yang cukup untuk menyimpan dan mengatur basis data
• Biaya komunikasi berkurang
• Aplikasi menyelesaikan bagian operasi pada client dan mengirimkan hanya bagian yang dibutuhkan untuk akses basis data melewati jaringan, menghasilkan data yang sedikit yang akan dikirim melewati jaringan
• Meningkatkan kekonsistenan
• Server dapat menangani pemeriksaan integrity sehingga batasan perlu didefinisikan dan validasi hanya di satu tempat, aplikasi program mengerjakan pemeriksaan sendiri
• Map ke arsitektur open-system dengan sangat alami
Arsitektur client-server juga memiliki kerugian, yaitu :
  • Jika traffic jaringan terlalu padat, server bisa hang karena overload.Hal ini berbeda dengan jumlah simpul yang terpasang.Hal ini karena bandwidth keseluruhan dari jaringan P2P adalah jumlah semua bandwidth dari semua simpul yang ada di jaringn.
  • Tidak seandal jaringan P2P dalam hal ketahanan terhadap down.Di jaringan client-server, jika server down, maka jaringan akan down, sementara P2P semua sumberdaya terdistribusi merata sehingga data akan didistribusikan merata.Jika salah satu simpul down, simpul lainnya masih dapat mentransfer data.
kesimpulan Arsitektur Networking Client Server

  • Arsitektur jaringan Client Server merupakan model konektivitas pada jaringan yang membedakan fungsi computer sebagai Client dan Server. Arsitektur ini menempatkan sebuah komputer sebagai Server. Nah Server ini yang bertugas memberikan pelayanan kepada terminal-terminal lainnya tang terhubung dalam system jaringan atau yang kita sebut Clientnya. Server juga dapat bertugas untuk memberikan layanan berbagi pakai berkas (file server), printer (printer server), jalur komunikasi (server komunikasi)

  • Server memiliki beban berat apabila server mendapat permintaan yang banyak atau bersamaan. Kapasitas server berpengaruh pada lama tidaknya pemerosesan permintaan. Apabila permintaan lebih sedikit maka balasan dari server akan cepat. Dan pada proses ini untuk jaringan luas berpengaruh pula pada kekuatan media jaringam yang kita gunakan.

  • Komputer yang tidak tergabung ke jaringan di luar (misalnya komputer-komputer di sebuah perusahaan yang dihubungkan dalam jaringan namun tidak dihubungkan ke internet) tidak perlu memiliki IP address global.Jika jumlahnya sedikit, IP address yang digunakan bis tipe C, jika sedang tipe B dan jika banyak sekali, dapat menggunakan tipe A.

Model Two-tier terdiri dari tiga komponen yang disusun menjadi dua lapisan : client (yang meminta serice) dan server (yang menyediakan service). Tiga komponen tersebut yaitu :
1. User Interface. Adalah antar muka program aplikasi yang berhadapan dan digunakan langsung oleh user.
2. Manajemen Proses.
3. Database. Model ini memisahkan peranan user interface dan database dengan jelas, sehingga terbentuk dua lapisan.
Model three-tier atau multi-tier dikembangkan untuk menjawab keterbatasan pada arsitektur client/server. Dalam model ini, pemrosesan disebarkan di dalam tiga lapisan (atau lebih jika diterapkan arsitektur multitier).
Sebuah sistem 3-tier menyediakan support multi-user yang stabil, bahkan saat pada client menjalankan aplikasi yang berbeda, juga dapat mendayagunakan beberapa database yang digunakan secara bersamaan.
Diantara keuntungan-keuntungan yang dapat diperoleh dari arsitektur n-tier (atau 3-tier pada umumnya), yang terutama adalah:
  1. Kemudahan perubahan business logic di masa yang akan dating
  2. Business logic yang mudah diimplementasi dan dipelihara
      3. Aplikasi client dapat mengakses berbagai tipe DBMS yang berbeda-beda secara transparan.