TUGAS
SOFT SKILL
KE-2
Disusun Oleh :
NAMA :
ANDRI MARTIN
NPM :
1910603
KELAS : 4 KA
34
UNIVERSITAS GUNADARMA
Pengertian
Arsitektur networking Client :
Client-server adalah suatu bentuk arsitektur, dimana
client adalah perangkat yang menerima yang akan menampilkan dan menjalankan
aplikasi (software komputer) dan server adalah perangkat yang menyediakan dan
bertindak sebagai pengelola aplikasi, data, dan keamanannya. Server biasanya
terhubung dengan client melalui kabel UTP dan sebuah kartu jaringan (network
card). Kartu jaringan ini biasanya berupa kartu PCI atau ISA.
Dalam teknologi informasi, client-server merujuk kepada cara mendistribusikan aplikasi ke pihak client dan pihak server. Dalam model client-server, sebuah aplikasi dibagi menjadi dua bagian yang terpisah (tetapi masih dalam sebuah kesatuan) yakni komponen client dan komponen server.
Dalam teknologi informasi, client-server merujuk kepada cara mendistribusikan aplikasi ke pihak client dan pihak server. Dalam model client-server, sebuah aplikasi dibagi menjadi dua bagian yang terpisah (tetapi masih dalam sebuah kesatuan) yakni komponen client dan komponen server.
Kelebihan
arsitektur Networking Client
- Keluwesan teknologi
- Mudah untuk mengubah DBMS engine
- Memungkinkan pula middle tier ke platform yang berbeda
- Biaya jangka panjang yang rendah
- Perubahan-perubahan cukup dilakukan pada middle tier daripada pada aplikasi keseluruhan
- Keunggulan kompetitif
Kekurangan Arsitektur networking
Client
- Memerlukan software NOS yang menguras kantong, seperti; Windows Server, Novell, UNIX
- Mesin server membutuhkan hardwer berspesifikasi tinggi
- Membutuhkan administrator yang profesional
- Jika server bermasalah maka kegiatan jaringan akan terganggu
Kesimpulan :
Arsitektur jaringan yang mendukung sejumlah besar computer
yang berbeda-beda adalah arsitektur network client. Dalam arsitektur network
client terdiri dari satu buah workstation sebagai server dan beberapa
workstation sebagai client. Server berperan sebagai penyedia layanan service
terhadap semua client yang terhubung dengannya.
Dalam model klien/server, sebuah aplikasi dibagi menjadi
dua yang terpisah, tapi masihmerupakan sebuah kesatuan yakni komponen klien dan
komponen server. Komponen klien jugasering disebut front-end, sementara
komponen server disebut sebagai back-end. Komponen kliendari aplikasi tersebut
dijalankan dalam sebuah workstation dan menerima masukan data daripengguna.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar