menambah pengetahuan dan rasa penasaran Anda mengenai ciri wanita hamil, berikut ini kami informasikan 20 tanda awal kehamilan yang umum terjadi pada wanita hamil.
1. Payudara bengkak dan lembut
Nyeri atau kesemutan di payudara adalah salah satu gejala kehamilan yang
paling umum. Di awal kehamilan, payudara akan mengisi dan berubah
bentuk karena mempersiapkan diri untuk menghasilkan ASI. Payudara pun
bisa menjadi sangat lembut dan sensitif selama beberapa bulan. Namun
perlu dicatat, menurut ahli laktasi, Teresa Pitman, tidak semua wanita
mengalami perubahan ini, terutama jika mereka telah menggunakan pil KB.
Selain payudara yang membengkak, salah satu tanda lainnya adalah dengan
area aerola warnanya menjadi lebih gelap.
2. Perubahan Bentuk tubuh
Bukan hanya perut yang membesar ketika seorang wanita mengalami
kehamilan. Namun beberapa daerah lain seperti bokong, paha dan dada
serta lengan biasanya akan ikut mengalami pembengkakan.
3. Buang Air Kecil Makin Sering & Konstipasi
Saat hamil, janin yang tumbuh di rahim akan menekan kandung kemih
sehingga frekuensi buang air kecil pun akan bertambah. Kandung kemih
juga lebih cepat dipenuhi urine dan keinginan untuk buang air kecil
menjadi lebih sering.
4. Mudah Lelah
Di awal kehamilan, Anda akan merasa mudah lelah. Rasanya Anda ingin
bermalas-malasan saja di tempat tidur. Hal ini terjadi karena tubuh
sedang menyesuaikan diri dengan adanya makhluk baru. Peningkatna hormon
progesteron juga sering dihubungkan dengan tanda keempat ini. Selain itu
Anda bisa jadi mudah lelah karena menurunnya kadar gula darah dan
tekanan darah.
5. Mual (Morning Sickness)
Mual adalah gejala kehamilan yang paling umum. Rasa mual itu terjadi
karena peningkatan hormon HCG (Human Chorionic Gonadotrophin).
Peningkatan hormon HCG ini menyebabkan efek pedih pada lapisan perut
sehingga menimbulkan rasa mual. Biasanya rasa mual ini akan pergi
seiring Anda memasuki trimester kedua kehamilan. Selain mual, Anda juga
merasa lebih sensitif pada bau tertentu. Sejumlah peneliti menduga,
gejala ini terjadi agar wanita hamil tidak mudah makan sembarangan
sehingga melindungi bayi dari racun yang berbahaya.
6. Terlambat Haid
Salah satu tanda kehamilan yang paling jelas adalah terlambat datang
bulan. Namun tidak semua keterlambatan tersebut diartikan sebagai
kehamilan. Anda bisa saja telat haid karena stres, diet atau gangguan
hormonal. Selain itu, beberapa wanita juga bisa mengalami pendarahan
atau spotting (timbul bercak darah). Segera konsultasikan ke dokter
mengenai masalah tersebut.
7. Perubahan Mood
Wanita hamil memiliki mood yang mudah berubah. Bisa saja di satu waktu
Anda merasa sangat bahagia, namun beberapa waktu kemudian Anda jadi
marah pada suami hanya krena masalah sepele. Tidak perlu mengkhawatirkan
perubahaan mood ini karena normal. Mood berubah karena terjadinya
perubahan hormon secara drastis di tubuh Anda. Kalau Anda belakangan
merasakan hal tersebut, itu terjadi karena tubuh sedang menyesuaikan
diri dengan kehadiran hormon baru.
9. Munculnya bercak darah atau flek
Bercak darah ini muncul sebelum menstruasi yang akan datang, biasanya
terjadi antara 8-10 hari setelah terjadinya ovulasi. Bercak darah ini
disebabkan oleh implantasi (implantation bleeding) atau menempelnya
embrio pada dinding rahim. Munculnya bercak darah pada saat kehamilan
kadang disalah artikan sebagai menstruasi.
10. Kram Perut
Selain itu, keluarnya bercak darah biasanya diikuti oleh kram perut.
Kram perut pada kondisi terjadinya kehamilan akan terjadi secara
teratur. Dan kondisi kram perut ini, akan terus berlanjut sampai
kehamilan trimester kedua, sampai letak uterus posisinya berada ditengah
dan disangga oleh panggul.
11. Pusing dan sakit kepala (Headaches)
Gangguan pusing dan sakit kepala yang sering dirasakan oleh ibu hamil
diakibatkan oleh faktor fisik; rasa lelah, mual, lapar dan tekanan
darah, rendah. Sedangkan penyebab emosional yaitu adanya perasaan tegang
dan depresi. Selain itu peningkatan pasokan darah ke seluruh tubuh juga
bisa menyebabkan pusing saat ibu berubah posisi.
12. Sembelit
Sembelit terjadi akibat peningkatan hormon progesterone. Hormon ini
selain mengendurkan otot-otot rahim, juga berdampak pada mengendurnya
otot dinding usus sehingga menyebabkan sembelit atau susah buang air
besar. Namun keuntungan dari keadaan ini adalah memungkinkan peyerapan
nutrisi yang lebih baik saat hamil.
13. Sering meludah (hipersalivasi)
Tanda kehamilan ini terjadi akibat pengaruh perubahan hormon estrogen,
biasanya terjadi pada kehamilan trimester pertama. Kondisi ini biasanya
menghilang setelah kehamilan memasuki trimester kedua
14. Naiknya temperatur basal tubuh
Jika terjadi kehamilan atau ovulasi, maka suhu basal tubuh ibu akan
meningkat. Kondisi ini akan bertahan selama terjadinya kehamilan.
Kondisi ini tidak akan turun ke kondisi sebelum terjadinya ovulasi.
15. Sakit punggung
Biasanya, Anda tidak punya masalah dengan sakit punggung. Namun kini,
punggung bagian bawah terasa nyeri. Jika Anda benar hamil, gangguan ini
akan menetap hingga melahirkan kelak.
16. Ngidam atau menolak makanan tertentu
Tanpa alasan yang jelas, mendadak Anda sangat menginginkan makanan
tertentu, yang sebelumnya mungkin bukan makanan favorit Anda. Atau
sebaliknya, Anda tiba-tiba tak tahan dengan makanan yang selama ini jadi
kegemaran Anda.
17. Sensitif pada bau
Anda tak tahan pada segala macam bau, terutama aroma makanan tertentu.
Saking tak tahannya, bau tertentu bisa membuat Anda mual dan muntah!
18. Gejala PMS
Anda merasakan gejala PMS yang sama seperti yang Anda rasakan setiap
bulan. Perut kembung, sakit pinggang, nyeri pada payudara, bahkan nafsu
makan yang meningkat. Tapi, kok belum haid juga, ya?
19. Positif tes kehamilan
Hasil uji test pack menunjukkan tanda positif! Apakah itu artinya Anda
benar-benar hamil? Belum tentu! Anda baru akan mendapat jawaban yang
akurat, setelah pergi ke dokter untuk melakukan pemeriksaan USG.
20. Ada janin yang berkembang di dalam rahim Anda
Pemeriksaan USG menunjukkan titik kecil yang bergerak-gerak di dalam
kantung kehamilan? Selamat! Jaga perkembangan si kecil hingga tiba
waktunya bersalin ya, Ma!
Ke-20 poin di atas merupakan gejala awal kehamilan yang umum dan biasa terjadi pada wanita yang sedang hamil muda.
Namun tentu tidak semua wanita akan mengalami ha tersebut. Utuk
memastikannya, periksakan segera ke dokter kandungan atau bidan Anda.
yang paling umum dan paling sering dijadikan patokan kalau sedang hamil adalah telat mens sama mual2
BalasHapus