Sungguh indah planet bumi yang kita tempati sekarang ini. Pegunungan,
Lautan serta langit yang luas dan biru menunjukkan bukti kebesaran
Tuhan. Tapi pernahkah terlintas di pikiran kita bagaimana gambaran masa
depan planet bumi kelak? Kalau kalian ingin mengetahui ramalan para ahli
ilmu pengetahuan tentang masa depan bumi, coba saja membaca sebuah buku yang berjudul The Future Is Wild.
Dalam buku tersebut, para ahli memperkirakan suatu kejadian luar biasa (
bencana alam, perang atau wabah penyakit, dll ) memaksa umat manusia
untuk meninggalkan bumi. Hiii..serem juga ya...? Lalu, bagaimana dengan
nasib bumi yang ditinggalkan? Para ahli membagi periode waktu bumi di
masa depan dalam tiga bagian waktu : 5 juta, 100 juta dan 200 juta tahun mendatang. Berikut gambarannya seperti yang di tulis di buku The Future Is Wild :
1. 5 Juta Tahun Mendatang
Saat itu, bumi diprediksi mengalami jaman es yang dahsyat. Daratan dan air
laut membeku di kutub-kutun bumi. Suhu udara turun sampai -60'C. Saat
itu, hanya mahkluk berbulu tebal yang bisa bertahan hidup di bumi yang
beku. Ada dua jenis mahkluk besar yang hidup di daratan. Mereka adalah
Shagrat ( keturuna marmut ) dan Snowstalker ( Keturunan wolverine ). Ada
juga burung Gannetwhale ( keturunan camar laut ) yang hidup di lautan
2. 100 Juta tahun Mendatang
Pada
masa itu, suhu bumi telah meningkat sehingga es di kutub-kutub bumi
mencair dan menenggelamkan sebagian besar daratan. Banyak dataran rendah
yang kemudian menjadi lautan dangkal. Disana hiduplah ganggang merah
dan Reef Glider ( keturunan lintah laut ). Reef Glider memiliki musuh
alami yaitu Sea Phantom ( keturunan ubur-ubur ). Sedangkan di daratan
hidup mahkluk terbesar di bumi, Toraton. Toraton adalah keturunan
kura-kura yang tumbuh dengan berat 120 ton.
3. 200 Juta Tahun Mendatang
Jauh di masa depan,benua-benua menyatu membentuk suatu daratan raksasa
yang dikelilingi satu lautan maha luas. Banyak daratan ditumbuhi hutan
lebat. Dibalik kerimbunan hutan itu hiduplah Flish ( keturunan ikan
terbang ) merekalah yang menggantikan burung sebagai penguasa angkasa.
Sungguh menyeramkan bila kita membayangkan semua itu. Tapi, semua hal di
atas hanyalah sebuah prediksi yang belum tentu akan terjadi
kebenarannya, karena kebeneran yang semata hanyalah kebenaran mutlak
milik Allah. Semoga postingan ini dapat menambah wawasan teman-teman
semua.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar